Monday, April 7, 2025
HomeOlahragaKeriuhan Pasar Transfer Serie A

Keriuhan Pasar Transfer Serie A

Jakarta – Deadline transfer Januari 2022 sudah terlewati. Transfer Dusan Vlahovic ke Juventus jadi yang termahal. Juventus menjadi klub kontestan Liga Italia 2021-2022 yang paling royal di bursa transfer januari.

Klub berjuluk Si Nyonya Tua itu mendatangkan Dusan Vlahovic dari Fiorentina dengan biaya transfer 70 juta euro (sekitar Rp1,2 triliun). Dusan Vlahovic berstatus sebagai pembelian termahal di lima liga besar Eropa pada bursa transfer Januari. Tak cuma itu, menjelang deadline transfer musim dingin 2022 yang jatuh pada 31 Januari, Juventus juga sukses mengamankan servis gelandang Borussia Moenchengladbach, Denis Zakaria.

Denis Zakaria dipinang dari Gladbach dengan mahar berupa uang 7 juta euro. Alhasil, Juventus menjadi klub Liga Italia yang paling boros di bursa transfer Januari 2022. Tak cuma boros membeli, Juventus juga sibuk melego para pemain. Tercatat ada tiga nama besar yang dilepas oleh Juventus, yakni Rodrigo Bentancur, Dejan Kulusevski, dan Aaron Ramsey. Bentancur dan Kulusevski sama-sama mendarat ke Tottenham Hotspur. Bentancur dijual dengan harga 19 juta euro. Sementara itu, Kulusevski pergi dengan status pinjaman. Biaya peminjaman senilai 10 juta euro disertai klausul wajib penebusan 35 juta euro.

Aaron Ramsey menuju Rangers, juga dengan formula peminjaman tanpa menyertakan biaya. Jika Juventus tampak sibuk pada bursa transfer Januari, dua tim besar lain yakni Inter Milan dan AC Milan relatif adem ayem. Inter Milan hanya mengamankan jasa dua pemain, yakni Robin Gosens (dari Atalanta) dan Felipe Caicedo (Genoa).

Gosens dan Caicedo sama-sama datang dengan status pinjaman. Khusus Gosens, peminjamannya disertai klausul penebusan pada 2023 nanti dengan nominal transfer 25 juta euro. Jadi, Inter Milan pun tak mengeluarkan sepeser pun uang untuk mendatangkan pemain di bursa transfer Januari ini. Bagaimana dengan sang rival Inter, AC Milan? Aktivitas transfer AC Milan relatif sepi dan tak memancing kehebohan di kolom pemberitaan. AC Milan hanya mendatangkan talenta belia Serbia dari Red Star Belgrade, Marko Lazetic, dengan biaya transfer 4 juta euro.

Kedatangan Marko Lazetic membukakan pintu keluar bagi Pietro Pellegri yang dipinjam oleh Torino. Prioritas utama Milan pada Januari ini sejatinya adalah mendatangkan bek anyar, seiring cedera yang menimpa duo andalan lini defensif, Simon Kjaer dan Fikayo Tomori.

Namun, Milan hanya mau mengeluarkan banyak uang untuk target transfer utama mereka, yakni Sven Botman (Lille) dan Gleison Bremer (Torino). Lantaran negosiasi dengan Sven Botman dan Gleison Bremer tak kunjung mencapai titik temu, Milan memilih untuk tak melakukan transaksi pembelian, ketimbang mencari alternatif lain. Eric Bailly (Man United) dan Japhet Tanganga (Tottenham Hostpur) memang sempat masuk radar Milan. Akan tetapi dua opsi itu runtuh lantaran slot pemain non-Uni Eropa Milan habis begitu membeli Marko Lazetic. Milan pun memilih menunggu sampai bursa transfer musim panas nanti untuk melanjutkan pengejaran kepada Botman.

Tim-tim lain semodel Napoli dan AS Roma juga tak terlalu aktif mendatangkan pemain. Roma asuhan Mourinho meminjam Sergio Oliveira (dari Porto) dan Ainsley Maitland-Niles (Arsenal).  Di lain sisi, satu-satunya transaksi perekrutan Napoli pada Januari ini adalah mendatangkan Axel Tuanzebe (Man United), juga dengan formula peminjaman.

 

BERITA LAIN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments